Proposal Penelitian Ilmiah
1. Latar Belakang
Jaman yang
serba bermobilitas ini banyak terjadi berbagai macam Fenomena, salah satunya
merambahnya motor-motor moped atau yang sering kita sebut motor bebek. Motor
tersebut terus bergulir dari zaman ke zaman sejak diperkenalkan pertama kali di
Eropa sekitar tahun 1950 yang dikenal dengan nama NSU SPEED. Berjalannya waktu
Hampir setiap produsen sepeda motor yang diakui memiliki teknologi hemat BBM
serta harga yang ekonomis, hal ini mempengaruhi konsumen dalam memilih
kendaraan bermotor sebagai kendaraan pilihan mereka. Sepeda motor dewasa ini
bukan hanya digunakan untuk transportasi dan penunjang kegiatan perekonomian
keluarga saja tetapi sebagai gaya hidup bagi kalangan kawla muda.
Perusahaan
sebaiknya mampu mengenalkan apa yang menjadi kebutuhan dan harapan konsumen
saat ini maupun yang akan datang. Konsumen sebagai individu dalam mendapatkan
atau membeli barang telah melalui proses-proses atau tahapan-tahapan terlebih
dahulu seperti mendapat informasi baik melalui iklan atau referensi dari orang
lain kemudian membandingkan produk satu dengan produk lain sampai akhirnya pada
keputusan membeli produk itu. Dalam proses penyampaian produk kepada pelanggan
dan untuk mencapai tujuan perusahaan yang berupa penjualan produk yang optimal,
maka kegiatan pemasaran dijadikan tolak ukur oleh setiap perusahaan.
Demikian juga
terjadi pada perusahaan otomotif di Indonesia, khususnya sepeda motor. Dengan
banyaknya perusahaan otomotif yang ada di Indonesia, maka konsumen akan lebih
selektif dalam menentukan merek sepeda motor yang digunakan sebagai alat
transportasi. Munculnya produsen sepeda motor dari Cina semakin memperketat
persaingan industri sepeda motor di Indonesia.
Dari latar
belakang masalah di atas, maka dilakukan suatu penelitian dengan judul:
(Pengaruh Citra Merek (Brand Image), Celebrity Endorser, dan Persepsi Kualitas
Produk, Terhadap Keputusan Pembelian Motor Moped Yamaha Jupiter Mx 135cc di
Jakarta).
2. Rumusan masalah
Berdasarkan
data yang diketahui bahwa penjualan sepeda motor Yamaha untuk motor moped pada
bulan Januari sampai april tahun 2014 mengalami penurunan rata-rata tiap bulannya
sebesar 19%. Dari latar belakang masalah dan penjelasan di atas yang telah
diuraikan sebelumnya, dapat diketahui bahwa rumusan masalah dalam penelitian
ini adalah:
1. Apakah
variabel citra merek(Brand Image) dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelianmotor
moped Yamaha Jupiter mx 135cc ?
2. Apakah
variabel celebrity endorser dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian
motor moped Yamaha Jupiter mx 135cc ?
3. Apakah
variabel persepsi kualitas dapat berpengaruh terhadap keputusan pembelian motor
moped Yamaha Jupiter mx 135cc?
3.
Tujuan
Penelitian
1. Untuk
mengetahui pengaruh citra merek (Brand Image) terhadap keputusan pembelian
motor moped Yamaha Jupiter mx 135cc ?
2. Untuk
mengetahui pengaruh celebrity endorser terhadap keputusan pembelian motor moped
Yamaha Jupiter mx 135cc?
3. Untuk
mengetahui pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian motor moped
Yamaha Jupiter mx 135cc?
4.
Sasaran
Riset
Populasi adalah
kumpulan semua elemen yang menjadi pusat perhatian peneliti. Karena populasi yang
ada sangat besar jumlahnya maka dilakukan pengambilan sampel. Sampel adalah
himpunan/bagian dari populasi yang akan diteliti. Populasi penelitian ini
adalah masyarakat yang ada di daerah ibu kota Jakarta menggunakan random
sampling yaitu penarikan/pengambilan sampel dimana semua elemen populasi
mempunyai peluang yang sama untuk terpilih menjadi sampel dengan menetapkan
sebanyak 100 orang responden.
5. Hipotesis
Hipotesis
yang dirumuskan adalah:
H1 :Citra Merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian motor moped
Yamaha Jupiter mx 135cc di Jakarta.
H2 :Celebrity Endorser berpengaruh terhadap keputusan pembelian motor
moped Yamaha Jupiter mx 135cc di Jakarta.
H3 :Persepsi Kualitasberpengaruh terhadap keputusan pembelian motor moped
Yamaha Jupiter mx 135cc di Jakarta.
6.
Metode
Pengumpulan Data
Adapun teknik
pengumpulan data yang penulis lakukan menggunakan teknik Kuesioner. Yaitu
dengan membuat suatu daftar pertanyaan secara sistematik. Daftar pertanyaan
yang telah disediakan selanjutnya disebarkan kepada responden terpilih. Dari
daftar pertanyaan yang diajukan tersebut disiapkan beberapa alternatif jawaban
yang telah diarahkan sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian. Jumlah sampel
yang akan diteliti adalah sebesar 100 responden. Dari 100 orang responden ini,
di Jakarta yang memiliki motor Yamaha Jupiter Mx 135cc di Jakarta.
7.
Alat
Analisis Yang Digunakan
Supaya data yang
telah dikumpulkan tersebut dapat bermanfaat maka harus diolah dan dianalisis
terlebih dahulu sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
kualitatif dan analisis kuantitatif.
a. Analisis
Deskriptif
Metode ini
merupakan metode analisis data dimana peneliti mengumpulkan,
mengklasifikasikan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk memberikan
gambaran umum tentang data yang diperoleh. Dimana gambaran umum yang disajikan
dapat menjadi acuan untuk melihat karakteristik data yang diperoleh. Sehingga
nantinya dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai masalah yang diteliti.
b. Uji
Reliabilitas
Reliabilitas
mengandung pengertian bahwa sebuah instrumen dapat mengukur sesuatu yang diukur
secara konsisten dari waktu ke waktu.Jadi kata kunci untuk syarat kualifikasi
suatu instrumen pengukuran adalah konsistensi atau tidak berubah-ubah. Dengan
SPSS dapat diukur reliabilitas dengan uji statistik cronbach alpha. Suatu
konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai cronbach alpha >
0,60.
c. Uji
Asumsi Klasik
Pengujian asumi
klasik dilakukan untuk mengetahui kondisi data yang ada agar dapat menentukan
model analisis yang tepat. Untuk menguji apakah persamaan garis regresi yang
diperoleh linier dan dapat dipergunakan untuk melakukan peramalan, maka harus
dilakukan uji asumsi klasik yaitu:
1.
Uji
Asumsi Multikolinieritas
Uji asumsi ini bertujuan
untuk menguji model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel
independen. Pedoman model regresi yang bebas multikol, yaitu:
a. Mempunyai
angka tolerance mendekati angka 1
b. Mempunyai
nilai VIF disekitar angka 1
Nilai cutoff yang umum
dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinearitas adalah nilai tolerance ≤
0,10 atau sama dengan nilai VIF ≥ 10
2.
Uji
Autokorelasi
Ho = DW > Z, terjadi
autokorelasi.
Ha = DW < Z, tidak
terjadi autokorelasi.
d. Analisis
Regresi Berganda
Analisis
regresi ganda adalah alat untuk meramalkan nilai pengaruh dua variabel bebas
atau lebih terhadap satu variabel terikat (untuk membuktikan ada tidaknya
hubungan fungsional atau hubungan kausal antara dua atau lebih variabel bebas).
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui Faktor – Faktor Yang
Mempengaruhi Citra Merek (Brand Image), Celebrity Endorser, dan Persepsi Kualitas
Produk Terhadap Keputusan Pembelianmotor Yamaha jupiter mx 135cc di Jakarta.
Model hubungan nilai pelanggan
dengan variabel-variabel tersebut dapat disusun dalam fungsi atau persamaan
sebagai berikut:
Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3
+ ℮
Dimana :
Y
= Keputusan pembelian
a
= Konstanta
b1- b5 = Koefisien
regresi yang hendak ditaksir
X1
= Citra Merek (Brand Image)
X2
= Celebrity endorser
X3
= Persepsi Kualitas
℮ = error / variabel
pengganggu
Dalam persamaan regresi
ini, variabel dependen nya adalah keputusan pembelian.Sedangkan variabel
independen nya adalah citra merek (Brand Image), celebrity endorser, kualitas
produk.
e.
Uji
Goodness of Fit
Uji Goodness of
Fit digunakan untuk mengukur ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir
nilai aktual.Uji Goodness of Fit dapat dilakukan dengan metode statistik, yaitu
melalui pengukuran nilai koefisien determinasi, nilai statistik F dan nilai
statistik t. perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik apabila
nilai uji statistiknya berada dalam daerah kritis (daerah dimana Ho
ditolak).Sebaliknya perhitungan statistik disebut tidak signifikan apabila
nilai uji statistiknya berada dalam daerah dimana Ho diterima.
1.
Uji
F
Pengujian
hipotesis dengan statistik F dapat dilakukan dengan membendingkan nilai F hasil
perhitungan dengan nilai F menurut tabel.Bila nila F hitung lebih besar
daripada nilai F tabel, maka H0 ditolak dan menerima Ha.
Membuat
hipotesis untuk kasus pengujian F-test, yaitu:
H0 : b1 = b2
=b3= 0
Artinya: tidak ada pengaruh yang
signifikan dari variabel independen yaitu citra merek (X1), celebrity endorser
(X2), persepsi kualitas (X3) secara simultan terhadap variabel dependen yaitu
keputusan pembelian (Y).
Ha : b1− b2 – b3> 0
2.
Uji
t
Uji t statistik
untuk menguji pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel tidak bebas
secara parsial dengan mengasumsikan bahwa variabel lain dianggap konstan.
Adapun tahap pengujiannya adalah :
a. Penentuan
besarnya t tabel berdasarkan taraf signifikansi dan taraf derajat kebebasan
1. Taraf
signifikansi = 5 % (0,05)
2. Derajat
kebebasan = (n-1-k)
b. Menentukan
kriteria pengujian
1. Bila
t hitung > t tabel, maka Ho dinyatakan ditolak. Artinya ada pengaruh positif
antara x dengan variabel y.
2. Bila
t hitung < t tabel, maka Ho dinyatakan diterima. Artinya tidak ada pengaruh
antara variabel x dengan variabel y.
3.
Uji
Determinasi (R2)
Koefisien
determinasi (R2) dimaksudkan untuk mengetahui tingkat ketepatan yang paling
baik dalam analisa regresi, hal ini ditunjukkan oleh besarnya koefisien
determinasi (R2) antara 0 (nol) sampai dengan 1 (satu). Jika koefisien
determinasi nol berarti variabel independen sama sekali tidak berpengaruh
terhadap variabel dependen. Apabila koefisien determinasi semakin mendekati
satu, maka dapat dikatakan bahwa variabel independen berpengaruh terhadap
variabel dependen. Karena variabel independen pada penelitian ini lebih dari 2,
maka koefisien determinasi yang digunakan adalah Adjusted R Square(ImamGhozali
2001) dalam (made 2010). Dari koefisien determinasi (R2 ) ini dapat diperoleh
suatu nilai untuk mengukur besarnya sumbangan dari beberapa variabel X terhadap
variasi naik turunnya variabel Y yang biasanya dinyatakan dalam persentase.
8. Pelaksana Kegiatan Riset
Nama
: Ahmad Zainal Abidin
Jenis
Kelamin
: Laki-Laki
Pekerjaan : Mahasiswa
Penelitian Tentang
: Pemasaran (Marketing)
Judul Penelitian : Pengaruh Citra
Merek (Brand Image), Celebrity Endorser, dan Persepsi Kualitas
Produk Terhadap Keputusan Pembelian motor Yamaha Jupiter mx 135cc di Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar